Kami Melayani Kebutuhan Kabel Penangkal Petir wilayah - BALI
Petir merupan gejala alam yang bisa kita analogikan dengan sebuah kondensor raksasa yang mana ada dua lempeng yaitu lempeng pertama adalah awan ( bisa lempeng bermuatan positif ataupun lempeng bermuatan negatif ) sedang lempeng ke dua adalah bumi yang bersifat penetral muatan.Seperti kita ketahui kapasitor merupan penyimpan energi sesaat ( Energy storange ).Petir atau biasa si sebut halintar biasanya muncul pada musim penghujan yang biasanya di dahuluhi cahaya kilatan yang terang kemudian di susul dengan adanya gemuruh suara yang menggelegar yang biasa kita sebut juga geluduk, petir ataupun halilintar. Perbedaan waktu antara kilat cahaya dan suara di karenakan ada perbedaan kecepatan antara cahaya dan suara.Proses terjadinya muatan di dalam awan di karenakan awan berjalan secara teratur dan selama berjalan akan berhubungan dengan awan awan lain yang mengakibatkan berkumpulnya muatan negatif di salah satu sisi entah itu ada di atas ataupun di bawah, sedangkan muatan positif ada di sisi lainnya. Apabila ada perbedaan potensial besar antara awan dan bumi akan mengakibatkan terjadinya pembuangan muatan negatif atau disbut juga elektron. Dalam pembuangan elektron ini udara merupakan media yang dilalui dalam proses pembuangan, apabila pada saat pembuangan muatan elektron dapat menembus isolasi udara maka akan terjadi suara ledakan atau yang biasa kita sebut guntur,halilantar atau petir.
Petir merupakan gejala alam yang bisa membahayakan makluk hidup ataupun benda benda ataupun gedung tinggi ataupun rumah tinggal kita sendiri, akan tetapi petir juga bisa di kendalikan. Dengan kemajuan tehnologi manusia dapat menciptakan sebuah alat yang biasa kita sebut dengan penangkal petir. Istilah penangkal petir sebernarnya adalah salah kaprah yang sebernarnya alat tersebut merupakan penghantar petir. Dalam penghantar petir dari head biasanya ada instalasi penghantar yaitu kabel penghantar sambaran arus petir yang di salurkan ke grounding system. Adapun kabel yang di gunakan antara lain :
1.KABEL BC
Kabel Bc termasuk jenis kabel penghantar arus petir untuk di
salurkan ke grounding system sambaran dalam pemasangan instalasi penangkal petir.
Kabel BC sendiri mempunyai karakteristik tanpa ada isolator ( telanjang
). Jadi kabel ini hanya inti kabel saja tanpa ada isolator yang
melindunginya yang biasa di sebut bare core. Kabel BC biasanya di
aplikasikan untuk kabel penghantar instalasi penangkal petir
konvensional ( runcing ) yang biasanya untuk rumah tinggal yang
mempunyai radius perlindungan yang lebih kecil. Dalam pemasangan
penangkal petir dengan kabel BC bisa menggunakan kabel penampang ukuran
mulai dari 25 mm, 35 mm, 50 mm.Hanya saja kabel BC yang tidak mempunyai
isolator perlindungan dikawatirkan terjadinya induksi dan loncatan arus
pada material konduktor, akan tetapi bisa sedikit di atasi dengan
membungkus kabe BC tersebut dengan menggunakan pipa PVC listrik.
2.KABEL NYA
Kabel NYA termasuk jenis kabel penghantar arus sambaran petir yang
mempunyai isolator tunggal atau satu isolator yang berfungsi melindungi
loncatan induksi dan loncatan inti arus antara inti kabel dengan
material di sekitarnya. Kabel NYA dapat dapat dilihat dari kodenya yaitu
YA yang ada pada kabel.Sedangkal kabel NYA yang di gunakan dalam
instalasi penangkal petir diantanya ukuran 50 mm, 70 mm, 90 mm, 120 mm
tergantung spesifikasi yang di tawarkan yang di sesuakan dengan budged
yang ada, semkain besar kabel penghantar yang di gunakan semakin efektif
juga penyaluran arus sambaran itu sendiri.
3. KABEL NYY
Kabel NYY termasuk jenis kabel penghantar arus sambaran petir yang
mempunyai dua isolator yang karakteristknya berfungsi melindungi dari
induksi dan loncatan arus antara inti kabel dengan material lain di
sekitarnya. Dengan adanya dua isolator loncatan induksi bisa di redam
seminim mungkin dan bahkan nyaris tidak adanya induksi dari loncatan
arus, kabel NYY bisa di lihat kode yang tertera pada kabel yaitu YY.
Dalam pemasangan instalasi penangkal petir bisa menggunakan kabe
penghantar NYY dengan ukuran 50 mm, 70 mm, 90 mm, 120 mm tergantung
spesifikasi yang di butuhkan dan sesuai dengan budged yang ada, semakin
besar penampang kabel maka semakin besar kemungkinan untuk tidak
terjadinya induksi serta besarjuga biaya yang akan di keluarkan semua di
sesuikan dengan budged yang ada.
4. KABEL COAXIAL
Kabel COAXIAL sendiri termasuk kabel penghantar arus sambaran petir
dengan spesifikasi tinggi yang mempunyai kualitas terbaik diantara jenis
kabel penghantar arus penangkal petir lainnya. Kabel coaxial sendiri
mempunyai karakteristik banyak isolator, konduktor inti kabel coaxial
mempunyai dua buah yang masing masing mempunyai penampang 35 mm, yang
mana terdapat suatu rangkaian isolator yang terdiri dari banyak material
menjadi satu kesatuan isolator pada kabel yang berfungsi melindungi
loncatan arus antara inti kabel dengan material di sekitar dengan sifat
konduktor ( penghantar ). Kabel coaxial biasanya di aplikasikan untuk
instalasi penangkal petir yang mempunyai spek tinggi dan membutuhkan
budged yang besar, sedang kabel coaxial sendiri pada umumnya mempunya
ukuran 2 x 35 mm
tag,
penangkal petir bali, penangkal petir surabaya, penangkal petir badung, penangkal petir denpasar, penangkal petir buleleng, penangkal petir tabanan, penangkal petir klungnkug, penangkal petir singaraja, penangkal petir gianyar, penangkal petir karangasem, penangkal petir negare, jual kabel penangkal petir denpasar, jual kabel penangkal petir bali, jual kabel penangkal petir surabaya, jual kabel penangkal petir tabanan, jual kabel penangkal petir singaraja, jual kabel penangkal petir tabanan, jual kabel penangkal petir karangasem, jual kabel penangkal petir bagli, jual kabel penangkal petir negare, jual kabel penangkal petir buleleng, jual kabel penangkal petir badung, jual kabel penangkal petir buleleng, Jasa Penangkal Petir Surabaya,
0 komentar:
Posting Komentar